SEMARANG – Semangat kemanusiaan tak pernah surut di tubuh Persyarikatan Muhammadiyah Jawa Tengah. Merespons dampak bencana alam yang menimpa saudara-saudara di Pulau Sumatera, Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Wilayah Jawa Tengah kembali melakukan aksi nyata. Kali ini, fokus kegiatan diarahkan pada proses pengangkutan dan penataan (loading) ribuan paket bantuan logistik yang dipusatkan di Kompleks Panti Asuhan Muhammadiyah Semarang, pada Selasa sore hingga malam (30/12/2025).
Baca juga : Lazismu Jateng Lepas Truk Kloter Pertama, Kirim Bantuan Logistik Natura untuk Korban Bencana Sumatera
Suasana di lokasi gudang Panti Asuhan Muhammadiyah Semarang tampak sibuk namun penuh keakraban. Puluhan personil gabungan yang terdiri dari amil Lazismu Jawa Tengah dan tim relawan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Jawa Tengah bahu-membahu menaikkan barang-barang bantuan ke dalam armada angkut.
Gudang di Panti Asuhan ini difungsikan sebagai titik kumpul (hub) sentral untuk menampung donasi barang yang mengalir dari berbagai Kantor Layanan dan Kantor Daerah Lazismu se-Jawa Tengah. Barang-barang yang sebelumnya telah disortir dan dikemas rapi tersebut kini siap didistribusikan ke lokasi bencana.
Proses pemuatan barang berlangsung cukup intensif. Sejak Selasa sore, tim bekerja secara estafet memindahkan kardus-kardus berisi kebutuhan pokok, perlengkapan kebersihan, hingga kebutuhan dasar pengungsi lainnya ke dalam dua unit truk berkapasitas besar. Meski harus bekerja hingga malam hari, semangat gotong royong para relawan tidak terlihat kendor demi memastikan seluruh amanah donatur terangkut dengan aman.
Manajer Operasional Lazismu Jawa Tengah, Samsudin, S.Sos., M.M., menyampaikan apresiasinya terhadap dedikasi para relawan dan kepercayaan para donatur. Dalam keterangannya di sela-sela kegiatan, ia menjelaskan bahwa proses loading ini adalah tahap akhir sebelum keberangkatan armada.
“Alhamdulillah, hari ini insyaallah kita akan menyelesaikan pemuatan bantuan logistik sebanyak dua truk penuh. Seluruh bantuan ini berasal dari para donatur Lazismu se-Jawa Tengah yang tergerak hatinya untuk membantu sesama,” ujar Samsudin.
Lebih lanjut, Samsudin menambahkan bahwa keberangkatan armada ini dijadwalkan pada keesokan harinya. Ia menaruh harapan besar agar perjalanan tim ekspedisi kemanusiaan ini diberikan kelancaran hingga sampai di tujuan.
“Kami mohon doa restunya, insyaallah besok truk akan resmi diberangkatkan menuju Sumatera. Semoga ikhtiar ini bermanfaat meringankan beban para korban dan menjadi amal jariyah yang tak terputus bagi seluruh donatur dan relawan yang terlibat,” imbuhnya.
Sinergi antara Lazismu Jawa Tengah dan MDMC Jawa Tengah dalam proses logistik ini menegaskan soliditas gerakan “One Muhammadiyah One Response” (OMOR). Dengan terisinya dua truk bantuan logistik ini, Muhammadiyah Jawa Tengah kembali membuktikan komitmennya untuk selalu hadir di garis depan dalam melayani umat dan merespons panggilan kemanusiaan, melintasi batas provinsi dan pulau demi persaudaraan sebangsa.