Sebagai bentuk ikhtiar terwujudnya keseragaman dan kekompakan lembaga di tengah samudera regulasi Jawa Tengah, Lazismu Jawa Tengah terus menggencarkan sosialisasi Standar Operasional Prosedur (SOP) ke seluruh Daerah dengan metode Turba ke masing-masing eks-Karesidenan.
Pendampingan Teknis kali ini dilakukan di eks-Karesidenan Pekalongan Raya, setelah sebelumnya telah dilakukan pendampingan di eks- Karesidenan Pati Raya dan eks-Karesidenan Semarang Raya. Bertempat di Hotel Grand Dian, Wiradesa Pekalongan, dan diikuti oleh 7 Daerah se eks- Karesidenan Pekalongan Raya dengan fokus tujuan pada sosialisasi Standar Operasional Prosedur (SOP).
Dalam pelaksanaaan SOP ini diusahakan akan terus dilakukan perapihan dan penyederhanaan. Diharapkan kedepannya bisa ada keseragaman dan kekompakan dalam hal SOP di seluruh divisi, baik divisi Keuangan, Program , Fundraising, maupun Front Office.
SOP ini akan diimplementasikan oleh seluruh Daerah yang ada di Jawa Tengah sembari terus di evaluasi berdasarkan temuan di lapangan dan jika saat implementasi SOP ini ada bagian yang kurang pas, akan dilakukan pembaruan agar SOP ini akan sesuai dengan kebutuhan.
Dalam kesempatannya Ikhwanushoffa selaku Manajer Area Lazismu Jawa Tengah menuturkan “Lazismu harus agresif tidak boleh menyerah dengan keadaan karena yang menjadi korban adalah umat”
Selain itu Agus Alwi Mashuri selaku Manajer Teritori Lazismu Jawa Tengah juga menuturkan “Harapannya ada koordinasi Manajer di setiap eks-Karesidenan dan untuk menjadi seorang Fundraiser hal utama yaitu mencabut urat malu terlebih dahulu”
Butuh Bantuan?
Jika Anda memiliki pertanyaan seputar Zakat, Infaq, Sedekah dan Fidyah silahkan Hubungi Kami!